Rangkaian
Lampu Strobo Sederhana-
Bagi anda yang menggemari dunia otomotif pasti anda sudah sering mendengar
lampu strobo, bukan? Lampu yang satu ini biasanya digunakan pada mobil polisi.
Namun selain itu ternyata lampu strobo juga dapat digunakan untuk menghiasi lampu
di kendaraan. Nah, bagi anda yang penasaran dengan rangkaian lampu strobo,
berikut penjelasannya.
Prinsip Kerja
Prinsip kerja lampu strobo pada
umumnya hampir sama dengan kinerja lampu flip flop. Perbedaannya adalah lampu
akan berkedap-kedip yang diselingi dengan suara sirine yang kencang dan keras.
Pada rangkaian lampu strobo
sederhana ini terdapat komponen IC 1A yang akan membuat osilator dengan
gelombang persegi yang tinggi dimana frekuensi tersebut akan disesuaikan oleh
komponen VR1 untuk menghasilkan sinyal yang baik.
Gelombang persegi tersebut
merupakan buffer dari komponen IC 1B yang akan mendorong komponen IC2.
Sementara output pada komponen Q0 dan atau Q2, selanjutnya Q7 dan atau Q9 akan
memberikan pertukaran pulsa yang berganda. Untuk membedakan waktu tersebut,
maka komponen C2 dan C3 serta komponen R3 dan R5 akan bekerja secara bersama
dengan memanfaatkan output dari IC 1C dan IC 1F. Hal ini yang kemudian akan
meningkatkan efek kedipan lampu menjadi lebih sering. Selan itu untuk
mendapatkan efek terbaik yang bisa membuat tampilan lampu menjadi lebih terang
adalah dengan menyesuaikan komponene VR1.
Rangkaian Lampu Strobo LED sederhana
Komponen utama dari rangkaian lampu strobo
LED ini sudah jelas adalah LED. Rangkaian lampu strobo LED memang biasanya
digunakan untuk melakukan simulasi rangkaian lampu mobil polisi yang mana pada
bagian lampu tersebut akan menyala berkedip secara bergantian atau menggunakan
semacam plat yang berputar. Anda pun dapat membuat sendiri rangkaian lampu strobo
LED ini, loh. Komponen yang ada pada rangkaian ini juga mudah untuk anda
dapatkan di toko spare part elektronik. Anda akan membutuhkan 2 buah IC (Integrated
Circuit) tipe 555 dan 407 serta 2 buah transistor.
Pada transistor ini
anda dapat menggunakan TIP31 atau TP41,
tipe FCS9013, FCS9014, atau C945. Anda hanya pilih saja yang mana yang paling
cocok dan sesuai dengan kebutuhan. Namun untuk hasil dan intensitas cahaya LED
yang lebih optimal maka sebaiknya anda menggunakan transistor tipe lebih besar
seperti TIP31 atau TIP41. Selanjutnya anda juga akan membutuhkan 2 buah kondensator
elektrolit, 470µF/16V dan 33µF/50V, 4 buah dioda tipe 1N4148, 4
buah dioda tipe 1N4002 (1A), 2 buah resistor 330 ohm, dan satu buah variable
resistor 10K ohm.
Pada skema rangkaian lampu strobo LED ini, untuk menyalakan
satu lampu strobo saja maka komponen yang harus dikurangi adalah satu
transistor, satu resistor, dan 2 dioda 1N4148. Selanjutnya untuk menyalakan
lampu strobo LED ini seperti lampu yang dikontrol flasher, maka komponen yang
harus dikurangi adalah adalah satu transistor, satu resistor, dan satu dioda
1N4148. Jangan lupa untuk menyiapkan Printed Circuit Board atau Papan Rangkaian
Tercetak multifungsi ukuran IC untuk merangkai komponen-komponen yang telah
anda siapkan.
Rangkaian lampu strobo sederhana 12 Volt
Selanjutnya anda dapat membuat rangkaian lampu strobo sederhana
12 Volt. Rangkaian lampu strobo ini hanya menggunakan komponen dalam jumlah
yang minim. Komponen utama dari rangkaian lampu strobo ini adalah LED yang
dinyalakan dengan menggunakan tegangan 12 Volt DC.
Skema dari rangkaian lampu strobo
12 Volt ini adalah dengan menggunakan 2 buah IC 555 yang telah diatur
sedemikian rupa agar dapat membuat lampu LED tersebut menyala dan mati secara
bergantian. Selain itu terdapat pula komponen lainnya yaitu kapasitor dan
resistor.
Jadi begitulah penjelasan mengenai Rangkaian Lampu Strobo Sederhana.
Semoga dapat bermanfaat dan selamat mencoba.
0 komentar:
Post a Comment